Sering sekali kita salah kaprah dengan speed yang ditawarkan provider penyedia jasa internet, seperti halnya saya dulu ketika belum paham benar tentang internet. Ketika berlangganan internet pertama kali di kota saya, provider itu menawarkan speed up to 1 Mbps, dibenak saya sudah terlintas bayangan betapa cepatnya proses download saya nanti.
Tapi setelah digunakan untuk mendownload speed yang terlihat pada jendela unduhan mozila hanya tertera 128 KBps, bahkan beberapa kali saya sampai komplain menghubungi pihak provider karena kecepatan yang saya dapat cuma 128 KBps (bodoh nya saya ya) :D
Tapi setelah digunakan untuk mendownload speed yang terlihat pada jendela unduhan mozila hanya tertera 128 KBps, bahkan beberapa kali saya sampai komplain menghubungi pihak provider karena kecepatan yang saya dapat cuma 128 KBps (bodoh nya saya ya) :D
Setelah beberapa bulan memperlajari akhirnya saya mulai paham kalau provider sudah memberikan speed maksimal sesuai dengan paket yang saya gunakan,dengan penjabaran sebagai berikut :
- Kbps (Kilobit per second) <- (b) Menggunakan huruf kecil
- KBps (Kilobyte per second) <- (B) Menggunakan hufut besar
- KBps (Kilobyte per second) <- (B) Menggunakan hufut besar
karena 1 KBps = 8 Kbps Jadi,1 Kbps tidak sama dengan 1 KBps sering sekali kita tidak menghiraukan perbedaan besar kecilnya huruf yang digunakan, dan biasanya IDM pada setting default menggunakan satuan kB (kilo Byte) sedangkan provider menggunakan satuan kb (kilo bit) dalam penjualan nya.
Jadi kesimpulan yang saya dapatkan adalah sebagai berikut :
- Paket 256 Kbps bandwith yang kita dapatkan adalah 32 KBps.
- Paket 384 Kbps bandwith yang kita dapatkan adalah 48 KBps
- Paket 512 Kbps bandwith yang kita dapatkan adalah 64 KBps ,Dan seterusnya
- Paket 384 Kbps bandwith yang kita dapatkan adalah 48 KBps
- Paket 512 Kbps bandwith yang kita dapatkan adalah 64 KBps ,Dan seterusnya
Semoga coretan sederhana tersebut bisa menjadikan kita sedikit lebih paham tentang bandwith yang kita gunakan dan tidak terjerumus kepada kesalahan yang akhirnya membuat kita sendiri malu karena marah-marah kepada pihak provider karena kita blm paham dan kurang teliti dalam melihat penulisan satuan seperti pengalaman bodoh saya,terima kasih :)